Minggu, 31 Mei 2009

MEMERlKSA DAN MENYETEL PEDAL DAN SISTEM PENGGERAK KOPLING

kopling dengan kontrol kabel

a. Ukur tinggi pedal koplmg. tinggi pedal dan lantal 143,7-153,7 mm.

b. Bila tidak sesual, stel tinggi pedal.

2) Kencangkan mur pengunci.

3) Setelah penyetelan tinggi pedal, periksa dan stel gerak bebas pedal.

c. Ukur gerak bebas pedal. Tekan pedal perlahan-lahan sampai hambatan terasa. Gerak bebas pedal, lihat spesifikasi (lampiran). Gerak bebas pedal 15 - 25 mm.

d. Bila tidak sesuai spesifikasi, stel, gerak bebas pedal pada ujung garpu pembebas.

1) Lepas pegas penahan.

2) Kendorkan mur pengunci dan putar baut penyetel sampai gerak bebas ujung garpu pembebas benar. gerak bebas ujung garpu pembebas 4,5 - 5,5 mm.

3) Kencangkan mur pengunci dan pasang pegas penahan

4) Periksa kembali gerak bebas pedal.

2. Kopling dengan kontrol hidrolik

a. Ukur pedal dari lantai. Tinggi pedal dari lantai l43,4-153,7 mm

b. Bila tidak sesuai, stel tinggi pedal.

l) Kendorkan mur pengunci dan putar baut penyetel sampai tinggi pedal benar.

2) Kencangkan mur penguncl.

3) Setelah penyetelan tinggi pedal, periksa dan stel gerak bebas pedal dan batang pendorong

c. ukur gerak bebas pedal. Gerak bebas pedal 5- I5 mm.

d. Ukur gerak bebas batang pendorong. Tekan pedal dengan jari perlahan-lahan, sampai adanya sedikit pertambahan hambatan terasa, Jarak bebas batang pendorong pada ujung pedal, 0 — 5,0 mm

e. Bila tidak sesuai, stel gerak bebas pedal dan batang pendorong.

1) Kendorkan mur pengunci dan putar batang pendorong sampai gerak bebas pedal dan batang pendorong benar.

2) Kencangkan mur pengunci

3) Setelah penyetelan gerak bebas pedal, periksa dan stel tinggi pedal.

Membuang udara sistem-kopling

Catatan:

Jika sistem kopling selesai dlperbaiki Atau bila diduga ada udara dalam kopling, keluarkan udara dari sistem.

Parhatian :

Jangan membiarkan minyak rem terkena pada permukaan bercat. Basuhlah segera dengan air

1) Isilah tangki cadangan dengan minyak rem. Periksa tangki cadangan. Bila perlu, tambahkan minyak rem.

2) Pasangan selang plastik pada nepel pembuangan udara silinder pembebas. Masukkan ujung yang lain dan plastik ke dalam kaleng atau sejenisnya, yang berisi minyak rem setengah bagian.

3) Keluarkan udara dari saluran kopling.

a) Pompalah pedal kopling beberapa kali.

b) Sementara pedal ditekan, kendorkan nepel pembuang udara sampai minyak rem mulai keluar. Kencangkan nepel kembali.

c) Ulangi prosedur diatas beberapa kali sampai tidak ada lagi gelembung udara di dalam minyak rem yang keluar.

d) Kencangkan nepel pembuang udara. Momen 110 kg.cm

MEMBONGKAR

a. Kuras minyak kopling dengan pipet.

b. Lepaskan hubungan pipa saluran kopling.

c. Lepaskan selang.saluran kopling.

1) Lepaskan klip.

2) Lepaskan selangnya.

d. Lepaskan klip dan pen klevis.

e. Lepaskam mur dan baut pengikatnya. kemudian lepaskan master

silinder.

f. Lepaskan baut pengikat, cincin, dan tangki cadangan (reservoir)

g. Lepaskan rakitan batang pendorong,

1) Tarik karet penutup debu dengan menggunakan obeng lepaskan snap ring.

2) Tank rakitan batang pendorong keluar.

h. Lepaskan (keluarkan) piston dengan udara tekan (kompresor)

Pemeriksaan

a, Periksa silinder dan adanya karat dan goresan.

b. Periksa piston dan karat piston (cups ) dari adanya keausan, goresan, atau membengkak. Bila terjadi salah satu saja,diperlukan penggantian. Gunakan komponen dari kit silinder,

Merakit master silinder

a. Pasangkan piston

1) Oleskan gemuk Lithium soap base glycol pada piston.

2) Masukkan piston ke dalam silinder

b. Pasang rakitan batang pendorong.

a) Tekan piston dengan mempergunakan rakitan batang pendorong dan pasanglah snap ring.

b) Pasang karet penutup debu (boot) pada silinder.

c. Pasang tangki cadangan dengan cincin dan baut pengikat Momen 250 kg.cm.

pemasangan master silinder

a. Pasang master silinder dengan baut dan mur pengikat.

b. pasang klevis, pen klevis, dan klip. Amankan pen klevis dengan klip

c. Pasang selang dan pipa saluran kopling.

1) Pasang selang pada master silinder. Momen 240 kg.cm.

2) Pasang selang dan pipa, dengan tangan

3) Pasang klip.

4) Kencangkan mur union dengan SST. Momen 155 kg.cm.

d. Isilah tangki cadangan dengan minyak rem dan lakukan pembuangan udara.

c. Periksa adanya kebocoran.

d. Periksa dan stel pedal kopling.

4. membongkar, memeriksa, dan memasang silinder pembebas

membongkar

a. lepaskan pipa saluran kopling, tempatkan penampung minyak rem

b. Lepaskan dua baut pengikat dan lepaskan silinder pembebas

c. lepas batang pendorong

d. lepas karet penutup debu

e. lepas piston dan pegas silinder dengan tekanan kompresor

Pemeriksaan

Periksa bagian-bagian yang dibongkar terhadap keausan atau karat atau kerusakan

Merakit silinder pembebas

a. Pasang piston

l) Oleskan gemuk Lithium soap base glycol pada piston.

2) Rakit piston dan pegas.

3) Pasang piston dan pegas pada silinder pembebas.

b. Pasang karat penutup debu dan batang pendorong. Lepas batang pendorong.


Pemasangan silinder pembebas

a. Pasaag silindér pembebas dengan dua baut pengikat.

b. Pasang pipa saluran kopling.

1) Pasang pipa dengan tangan.

2) Kencangkan mur union dengan momen 155 kg.cm.

c. Isi tangki cadangan dengan minyak rem dan lakukan pembuangan udara sistem kopling.

d. Periksa adanya kebocoran minyak.

UNIT KOPLING

1. susunan komponen kopling

Melepas Unit kopling .

a. Lepaskan transmisi dan mesin

Catatan: Jangan menguras oli transmisi.

b. Melepas penutup kopling dan kopling.

I) Berikan tanda-tanda pada penutup kopling dan pada roda-roda gaya.

2) Kendorkan baut-baut sekali putar secara merata demikian rupa sehingga pegas penegang menjadi bebas. ,

3) Lepaskan baut-baut pengikat, kemudian penutup kopling

dan koplingnya.

Catatan: Jangan menjatuhkan plat kopling

c) Lepas bantalan pembebas dengan hub, garpu, dan karet pelindung debu dari transmisi.

l) Lepaskam klip dan tarik bantalan pembebas dengan hub.

2) (Tipe kontrol kabel). Lepas pegas penegang.

3) Lepas garpu dari karat pelindung debu (boot). ~

3. Pameriksaan dan perbaikan bagian-bagian kopling

Periksa plat kopling dari kerusakan atau kerusakan menggunakan jangka sorong, ukurlah kedalaman kepala paku keling. kedalaman kepala paku keling minimum 0,3 mm (0,012 in).bila ada kelainan, gantilah plat kopiing.

b. Periksa keolengan plat kopling menggunakan dial gauge,keolengan plat kopling. Keolengen maksimum 0,8 mm(0,031 in). Bila keolengan berlebihan, gantilah plat kopling.

c. Periksa keolengan roda gaya (fly wheel) menggunakan dial gauge, ukurlah keolengan roda gaya. Keolengan maksimum 0,1mm (0,004 mm)

d. periksa bantalan pilot. Putar bantalan dengan tangan, Sambl memberikan tekanan aksial. Bila bantalan macet atau terasa berat, ganti bantalan pilot.

catatan: Bantalan dilumasi secara permanen dan tidak memerlukan pembersiham atau pelumasan kembali.

Bila perlu, ganti bantalan pilot.

I) Menggunakan SST, lepas bantalan pilot.

2) Menggunakan SST dan palu, pasang bantalan pilot yang baru

e. Pemeriksa pegas diaphragma dan keausan menggunakan jangka sorong, ukur kedalaman dan lebar keausan pegas diaphragma.Limit Kedalaman 0,6 mm (0,024 in) Lebar 5,0 mm (0, 197 in) Bila perlu, ganti rakitan tutup kopIing (clutch cover).

f. Periksa hambatan pembebas. Putar bantalan dengan tangan, sambil memberikan tekanan aksial. Bda bantalan macet atau terasa berat, ganti bantalam pembebasi

Catatan: Bantalan dilumasi secara permanen dan tidak memerlukan pembersihan atau pelumasan kembaii.

g. bila perlu, ganti bantalan pembebas.

1) Menggunakan SST dan hidrolik pres, lepas bantalan pembebas dari hub.

2) Menggunakan SST dan hidrolik pres, pasang bantalan pembebas yang baru pada hub.

3) Setelah pemasangan bantalan, diperiksa kembali bahwa, tidak ada kemacetan bila diputar sambil diberi tekanan.

f. Pasang karet pelindung debu, garpu,dan bantalan dengan hub pada transmisi:

1) Pasang karet pelindung debu dan garpu pembebas.

2) (Tipe kontrol kabel) Pasang pegas penegang. )

3) Pasang klip pengikat untuk mengamankan bantalan hub transmisi.

Memasang pelindung debu, garpu, dan bantalan pembebas.

Tips merawat kopling

Kanvas kopling memang mempunyai masa pakai.

Semakin intens kanvas bekerja, semakin cepat tipis permukaannya.

Bila sudah tipis, komponen penting dalam sistem penggerak kendaraan ini memang seharusnya segera diganti.

Sebagai bagian dari sistem penggerak kendaraan, kopling beserta kanvasnya menjadi komponen penghubung

antara mesin dan penggerak roda.

Tugasnya adalah untuk meneruskan daya yang dihasilkan akibat putaran mesin ke penggerak roda

Sehingga penggerak roda mampu menggerakkan total beban kendaraan

Kanvas kopling akan lebih panjang usia bila ia betul-betul kita tempatkan semata-mata sebagai penghubung

Bukan sebagai penahan beban kendaraan.

berikut caranya:


1. Jangan sering-sering menginjak setengah kopling.

Efeknya terhadap keausan memang sangat jelas.

Injakan yang nanggung seperti ini menempatkan kanvas kopling pada tingkat gesekan yang sangat keras.

Itu sebabnya permukaan kanvas akan lebih cepat terkikis.

Terutama, di jalur padat dan saat menanjak.


2. Yang harus diperhatikan adalah saat melepas pedal kopling.

Kanvas kopling akan jauh lebih awet apabila ketika melakukan perpindahan transmisitidak dilakukan

dengan melepaskan pedal kopling secara menghentak

Lepaskan saja dengan perlahan-lahan


3. Penggunaan gigi transmisi harus sesuai dengan kecepatan kendaraan.

Jangan terbiasa menggunakan gigi tinggi bila kecepatan mobil rendah.

jadi bukan semata-mata karena masalah kualitas, tapi karena kesalahan dalam gaya

berkendara


Tidak ada komentar:

Posting Komentar